ITB

dengan nama Allah yang Maha Pengasih dan maha Penyayang
dengan nama Allah yang Maha Pengasih dan maha Penyayang

apa yang kulakukan ketika memulai pagi?
setelah menjalankan aktifitas wajib,
maka yang kulakukan adalah menyetel/mendengarkan radio, ya radio (#jadul?)
di pontianak ada sebuah radio yang kalau pagi memulai siaran dengan tusyiah
menyampaikan siraman rohani yaitu Radio Polare FM
maka memulai pagi dengan mendengarkan tausyiah pagi
paling tidak, memberi bekal kesejukan
dan tausyiah pagi ini adalah oleh teteh Nini (Daarut Tauhiid)
tentang bagaimana menghadapi problem hidup
maka yang yang wajib dilakukan adalah ITB
I adalah Ikhtiar dengan sungguh-sungguh karena dengan ikhtiar jalan menuju keberhasilan
bagaimana mungkin akan mendapatkan hasil jika kita tidak melakukan usaha
T adalah Tawakal setelah kita bersungguh-sungguh atas usaha, maka atas hasil tidak lupa memasrahkan kepada Yang Maha Pemberi, karena Allah tahu persis tentang apa yang pantas dan apa yang kita butuhkan saat ini
dan yang terakhir adalah B
Berdoa, ud’uuni astajiblakum. Sudah selayaknya selaku hamba kita meminta. Kepada siapa?
tentu saja kepada yang memiliki kita, yang menciptakan kita, yang Maha Kaya yang kepadaNya kita khan kembali, Allah SWT

Ada sebuah doa shahih agar Allah memudahkan setiap langkah kita, yang bisa kita lantunkan setelah sholat
ini dia doanya :

اللهُمَّ لا سَهْلَ إلا مَا جَعَلتَهُ سَهْلا وَ أنتَ تَجْعَلُ الحزْنَ إذا شِئْتَ سَهْلا
‘Allahumma la sahla illa ma ja’altahu sahla, wa ‘anta taj-alul hazna idha shi’ta sahla’

‘O Allah! There is nothing easy except what You make easy, and You make the difficult easy if it be Your Will’
“Ya Allah tidak ada kemudahan kecuali yang Engkau Mudahkan, dan Engkau menjadikan yang sulit itu mudah jika Engkau kehendaki”

sumber doa http://praise-allah.tumblr.com/post/10681798111#n

Diterbitkan oleh

kicaucamar

seperti camar yang terbang melintas pulau menapaki waktu dengan suara ombak di https://katacamar.wordpress.com/

9 tanggapan untuk “ITB”

  1. Kadang suka bingung, ingin curhat sama Allah, rasanya malu sekali sepertinya ko ngeluuuh melulu, kebanyakan memintanya daripada amal ibadahnya, kebanyakan dosanya daripada pahalanya..
    tapi kalau ngga dikeluarkan apa yang ada di hati, sepertinya ganjel, ujung2nya, istighfar dan berbisik “Ya Allah…Engkau lebih mengetahui keadaan hamba-Mu”

    Padahal Allah sangat menyukai orang yang berdoa dan meminta kepada-Nya…
    jazakalloh Khoir sudah diingatkan,

Tinggalkan Balasan ke katacamar Batalkan balasan